Pemikiran Gender Asghar Ali Engineer tentang Konsep Keluarga Berencana

This paper aims to find an interpretation of gender justice in Asghar Ali Engineer's family planning concept. research is text analysis, the data obtained through a qualitative study process. The primary this writing entitled Pembebasan Perempuan. results that understood as effort form sakinah, mawaddah, and rahmah family, puts forward aspects relationship between husband wife have been forgotten. In addition, moral aspect becomes important emphasis planning. article uses epistemological explore forms gender-just which focuses on three things, namely, sources, methods, validity with theories truth, coherence, correspondence, pragmatism. sources used by are Qur'an, hadith, ijma' ulama. While method prioritize normative verses contain universal understanding. Asghar's applies truth his discourse. Abstrak: Tulisan ini bertujuan untuk menemukan tafsir berkeadilan dalam konsep keluarga berencana Engineer. Penelitian bersifat analisis teks yang diperoleh melalui proses studi kualitatif. Data primer tulisan adalah Engineer berjudul menghasilkan bahwa dipahami sebagai upaya membentuk dan rahmah, mengedepankan aspek kesalingan antara suami istri selama terlupakan. Selain itu, menjadi penekanan penting berencana. Dalam artikel menggunakan kajian epistemologi menggali bentuk penafsiran dari memfokuskan pada tiga hal yakni, sumber, metode, validitas dengan teori kebenaran, koherensi, korespondensi, pragmatis. Sumber digunakan al-Qur’an, hadis, ijma’ Sedangkan metode mengutamakan ayat normatif berisikan pemahaman universal. penafsirannya menerapkan ketiga kebenaran diskursus digagasnya. Di samping itu pula peranan pemerintah juga pemuka agama sangat diperlukan agar dapat terealisasikan sesuai tujuan-tujuannya.